Kamis 12 September 2024 Pendidikan Agama Islam

 


  Hari                 : Kamis 12  September 2024 

Pelajaran          : Pendidikan Agama Islam

Materi              : Aku anak sholeh ( Bab 3 )

Kelas                : 5 D

Kegiatan         : Pembelajaran yang menyenangkan

























Aku Anak Saleh

Posted on 

Ringkasan Materi Pendidikan Agama Islam Kelas 4 Bab 8 Kurikulum Merdeka – Aku Anak Saleh

Kami sampaikan Aku Anak Saleh dengan detail dari Materi PAI Kelas 4 Sekolah Dasar Kurikulum Merdeka.

Salah satu sahabat pernah bertanya terhadap Rasul Saw, “apakah agama itu?” beliau jawab, “akhlak yang aik.” (H.R. Bukhari)

Hadis satu ini ajarkan terhadap kita bahwasanya kesalehan seseorang bisa diamati dari suatu perilaku sehari-hari. Semakin saleh seseorang, maka seyogianya semakin baik kjuga akhlaknya. Rasulullah mempunyai sifat baik. Rasul merupaan teladan serta contoh sangat sempurna untuk kita. Beliau selalu bertindak benar maupun berucap atau fatanah, menyampaikan kebenaran atau tablig, terpercaya atau amanah, serta cerdas atau fatanah. 

Anak yang saleh merupkan anak selalu meneladani serta mencontoh akhlak Rasul. Jadi, jelas, anak saleh selalu memiliki perilaku baik. Sekarang ini akan belajar mengenai perilaku baik yang harus dimiliki, adalah dengan sebaran salam serta senang menolog siapapun. Kitapun akan belajar mengenai perilaku buruk yang harus kita hindari, adalah ciri-ciri munafik. 

Aku Anak Saleh

Aku Anak Saleh

a woman in blue hijab
Photo by Thirdman on Pexels.com

Salam

Menyampaikan salam adalah salah satu termasuk perilaku terbaik. Dikisahkan, seseorang bertanya terhadap Rasul, mana ajaran yang terbaik? Rasul saw menjawab, “memberi makan terhadap fakir miski serta memberikan salah terhadap rang yang dikenali serta orang belum dikenali”. (H.R. Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin ‘Amr r.a.)

Apakah salam itu? Salam artinya damai, salam pun berarti pernyataan hormat, terbaik, maupun ucapan Asslamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Artinya apa nih? “semoga keselamatan, kasing sayang dan keberkahan Allah tercurah terhadap kalian.”

Salam disampaikan saat kita bertemu, salah diucapkan saat akan berpamitan maupun berpisah. Salah diucapkan saat masuk rumah. Salah diucapkan saat akan bertamu ke rumah orang lain. Salam diucapkan pun saat mulai menelepon. Orang mendengar ucapan salah sebaiknya jawab dengan ucapan sama, yaitu jawaban salam “Waalaikum salam Warahmatullahi Wabarakatuh”. Artinya “semoga keselamatan, kasih sayang serta keberkahan Allah tercurah pula terhadap kalian.”

Kemudian, siapa yang lebih dahulu sampaikan salam? Bahwa Rasul mendahului menyapa serta menyamapaikan salam saat bertemu dengan siapapan, baik laki-laki, perempuan, maupun anak-anak. Berdasarkan Rasul, orang memulai salam yaitu orang paling utama disisi Allah. 

Salam yaitu ucapan salam. Salam ini suatu penghormatan atau tabik. Salam diartikan damai. Saat ucapkan salam, di dalam benak kitapun berkata, “saya jaga keselematanmu, maka kamupun harus jaga keselamatanku, marilah menjaga perdamaian.”

Sampaikan salam hukumnya sunnah. Apabila mendengarkan ucap salam, maka wajib menjawabnya. Negara kita merupakan Negara beragam suku, bahasa, serta agama. Meski berbeda-beda tetap mempunyai tujuan sama, yaitu Indonesia aman dan damai. Kita wajb untuk jaga Negara kita supaya tetap damai dan aman.

Senang Menolong Orang Lain

Kita senang apabila mempunyai sahabat. Kita hidup bertetangga, kita ada di tenang masyarakat. Sehingga kita harus hidup saling tolong menolong. Rasul Saw memberi teladan serta contoh, beliau selalu bantu orang yang memerlukan pertolongan. Beliaupun menjenguk anak tetangga sedang sakit. Padahal tetangga itu berbeda agama serta sangat benci kepada Nabi. 

Allah swt memerintakan untuk saling menolong terhadap kebaikan dan ketaqwaan. Saling tolong dalam kebaikan artinya saling tolong dalam lakukan diperintahkan Allah. Saling tolong dalam taqwa artinya saling tolong untuk takut terhadap larangannya Allah swt melarang untuk saling menolong dalam permusuhan dan berbuat dosa. 

Ciri-Ciri Munafik

Allah swt memerintahkan kita agar saling menolong pada ketaqwaan dan kebaikan serta melarang untuk saling menolong pada permusuhan maupun berbuat dosa. Seuatu sikap mengakibatkan dosa serta harus kta hindari aalah munafik. 

Rasul menjadi teladan serta contoh untuk kita semua. Beliau selalu menepati dan berkata jujur. Jujur adalah suatu sifat yang terpuji disukai Allah. Jujur artinya lurus hati, tidak berbohong, serta berkata apa adanya. Jujur artinya tidak curang, sepeti dalam pemainan maupun mentaati aturan berlaku. Jujur dilakukan pada perkataan maupun perbuatan, jujur pada perkataan artinya mengatakan sebenar-benarnya, dan tidak mengada-ada. Jujur pada perbuatan artinya melakukan suatu menuruti aturan berlaku serta petunjuk. 

Saat berjanji, harus berkata jujur. Apabila kamu berjanji bersama teman maupun siapapun, biasakanlah untuk ucapkan insyaalah. Insyaalh artinya apabila Allah berkehendak. Ucapan insyaallah ini memliki tujuan untuk ingatkan pengucap agar dapat bertekad bulat serta siap untuk wujudkan janji. 

Rasul selalu menjaga amanah. Amanah yaitu sesuatu dipercayakan maupn dititipkan terhadap orang lain. Amanar artinya keamanan serta ketentraman. Orang mendapat amanah mempunyai sifat bisa dipercaya serta setia. Maka itu, amanah diserahkan pemiliknya terhadap orang dipercayainya akan pelihara amanah tersebut. Apa yang diserahkan itu aman ada di tangan penerima amanah. 

Apabila mendapat amanah, kitapun harus selalu jaga amanah tersebut. Kitapun harus mempunyai tanggung jawab terkait amanah diberikan. Kitapun harus rela kembalikan amanah terhadap pemiliknya. Ketika terima amanah, harus sadari akan kemampuan memelihara serta kembalikannya apabila diminta pemiliknya. Begitupun saat serahkan amanah terhadap orang lain, kitapun harus yakini bahwasanya penerima mempunyai kemampuan tersebut. 

Videp Pembelajarannya :


Nah anak demikian uraia materi pai bab 3 

nah utk lebih asiknya yuk kita mulai pembalajaran di kelas ya sekagus melanjutkan dengan menejakan tugas materi ...

demikian abi akhiri 

wassalamujalaikum wr wb 







Komentar